KacangMasPoker - Jual Saham Saratoga Rp 194 M - Ini Bisnis Sandiaga Uno - Pengusaha ternama yang juga Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno mengurangi kepemilikan sahamnya di PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG). Dia menjual sahamnya di SRTG hingga Rp 194,08 miliar.
Menurut keterbukaan informasi, Sandi menjual sebanyak 51.400.000 lembar saham. Aksi jual saham itu dilakukan Sandi di dalam 2 kali transaksi. Transaksi pertama dilakukan pada 2 Oktober 2018 bersama dengan menjual 12.000.000 lembar saham dan 3 Oktober 2018 sebanyak 39.400.000. Kedua transaksi itu dilakukan di level Rp 3.779. Jika ditotal dari saham yang dijual maka nilai transaksinya capai Rp 194,08 miliar.
Kepemilikan saham Sandi di SRTG sebelum akan transaksi sebanyak 754.115.429 saham atau 27,79%. Setelah transaksi kepemilikannya berkurang menjadi 702.715.429 saham atau 25,9%. Perusahaan yang didirikan Sandi ini, sebenarnya menjadi alat baginya untuk membangun gurita bisnis. Pasalnya Saratoga merupakan perusahaan investasi yang fokus mendanai sejumlah sektor merasa dari konsumer, infrastruktur dan sumber daya alam (SDA).
Sandi juga sempat berinvestasi di bisnis maskapai penerbangan yaitu lewat Tigerair Mandala. Sandi sempat menghidupkan ulang PT Mandala Airlines yang berhenti terbang sejak Januari 2011, tetapi tak bertahan lama sehabis kelanjutannya berhenti terbang pada 2014.
Melalui Saratoga Capital, Sandi punya saham di Tigerair Mandala sebesar 51%. Operasi Tigerair Mandala berhenti sejak 1 Juli 2014. Di bidang konsumer, Saratoga berinvestasi di Awal Bros Hospital Group yang di awali pad 2016, lantas Deltomed di bidang obat-obatan herbal yang di awali pada 2017. Lalu Gilang Agung Persada (GAP) yang di awali pada 2014. MGM Bosco yang bergerak di bidang cold chain logistic pada 2016 dan Mitra Pinasthika Mustika (MPM) yang di awali pada 2010.
Kemudian di sektor infrastruktur, Saratoga juga punya saham di Nusaraya Cipta sebuah perusahaan pengelola jalur tol yang di awali pada 2006, lantas Palton Energy sebuah perusahaan daya yang merasa pada 2015. Kemudian Tenaga Listrik Gorontalo tahun 2012, Tower Bersama Group 2004 dan Tri Wahana Universal pada 2011.
Baca Juga: Razia Hotel di Badung Tangkap Anak di Bawah Umur Sedang Kencan
Saratoga juga tersedia investasi di bidang sumber daya alam (SDA) seperti Adaro Energy yang merasa 2002 lalu, Agra Energi Indonesia yang bergerak di bidang oil plus gas pada 2015, Amara Plantation yang bergerak di bidang perkebunan sawit pada 2010. Kemudian finder resources limited sebuah perusahaan pertambangan emas yang di awali pada 2013, lantas Interra Resources oil plus gas pada 2012.
Lebih jauh juga tersedia pertambangan emas Merdeka Copper Gold yang merasa pada 2014, Provindent Agro yang bergerak di bidang perkebunan sawit pada 2012, Sihayo Gold pada 2012 dan Sumatera Copper Gold pada 2012.
Tidak ada komentar:
Write komentar